Oleh. Alfiatunnur, M.Ed.*
Forum TBM Provinsi Aceh terus bergerak dan menggerakkan literasi, terutama di Provinsi Aceh. Hal ini sudah menjadi kewajiban kami sebagai pengurus Forum TBM. Hal ini untuk keberlanjutan dan keberlangsungan gerakan literasi di Aceh. selain itu, selaras apa yang disampaikan oleh Cut Nyak Dien “Penjagaan terbaik bagi generasi muda adalah contoh terbaik dari generasi tua”. Oleh karena itu, antar generasi saling bahu-membahu membangun lebih baik lagi literasi.
Pemerintah Kabupaten Gayo Lues, melalui Dinas Pendidikan kabupaten Gayo Lues melaksanakan pembinaan Taman Bacaan Masyarakat selama lebih kurang 4 hari, yang dimulai dari selasa 28 Juni hingga Jumat 1 Juli 2022.
Kagiatan ini di ikuti oleh lebih kurang 100 peserta dari berbagai desa di Gayo Lues. Kegiatan di laksanakan di Aula Hotel Ari Noval Blangkejeren dan Hotel Tawar. Kegiatan dibuka oleh Bupati Gayo Lues, yang di wakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan dan turut di hadiri oleh Kabag. Humas dan Protokoler, Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Syarifuddin, S.Pd.SD dan beberapa pejabat lainnya di lingkungan Dinas Pendidikan Gayo Lues.
Syarifuddin, SPd. SD dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Disdik yang dituangkan dalam DPA Dinas Pendidikan Gayo Lues, sumber Dana Doka tahun anggaran 2022.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengikut sertakan partisipasi masyarakat dalam pembangunan, serta meletakkan pondasi literasi yang kuat, untuk menumbuhkan minat baca dan pembangunan generasi muda yang berkelanjutan, sekaligus menyahuti permintaan masyarakat melalui Musrenbang kecamatan di tahun 2021, yaitu di Kecamatan Dabun Gelang. Pemerintah Kabupaten Gayo Lues melalui Dinas Pendidikan Gayo Lues telah menyahuti dan memprioritas kan usulan yang disampaikan oleh masyarakat.
Lebih lanjut Bupati Gayo lues melalui sambutannya yang disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan H. Irwansyah, S.Si., MM., menyampaikan bahwa buku adalah jendela dunia yang dapat membuka cakrawala manusia. Dan dalam ajaran Islam, ayat yang diturunkan dalam Al-Quran surat Al-‘Alaq adalah perintah membaca. Untuk itu marilah kita bangun budaya membaca untuk pembangunan dan literasi yang berkelanjutan.
Kegiatan ini juga di dukung oleh narasumber lokal dan luar daerah, dimana 4 dari mereka merupakan utusan Forum Taman Bacaan Masyaraka Aceh (Forum TBM), diantaranya: Nelly, S.Pd, MSc, yang kesehariannya adalah guru di salah satu sekolah menengah atas di Sinabang dan pegiat literasi dari FLP Aceh, Eni Darlia, SP. Ketua TBM Arrasyid, Venny Fitriani, S.Sos., pegiat literasi ,dan pustakawan muda dari bagian Perpustakaan dan Kearsipan Pemda Aceh Tamiang, serta Napila, S.Pd. relawan TBM Arrasyid, dan Kepala sekolah MI Quranic Character Kajhu Aceh Besar.
Adapun kegiatan ini di isi dengan topik sebagai berikut:
- Kiat Membangun TBM
- Administrasi Penyelenggaraan TBM
- Praktik baik literasi
- Komponen penyeleggaran TBM
- Menumbuh kembangkan 3 M di TBM
- Layanan TBM
- Dongeng dan kreativitas taman baca
Ketua Forum Taman Bacaan Masyarakat Aceh (Forum TBM), Alfiatunnur, M.Ed. atau yang biasa di sapa “Dedek”, meskipun tidak dapat menyemarakkan kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi yang tidak terhingga atas kepedulian Pemerintah Gayo Lues terhadap TBM secara khusus dan literasi secara umum, “semoga ini menjadi landasan kuat untuk pembangunan sumber daya manusia secara utuh, yang diwujudkan dari tingkat yang paling bawah”.
*Ketua Forum TBM Provinsi Aceh