Categories
Opini

Ada Buku Baru, Yuk Read Aloud!

Sore itu, ketika aku hendak pergi menuju RKWK. terlihat dari jauh, bu Dian hendak memanggilku dengan ekspresi penuh antusias. “Ka Titik, ada paketan datang buat Ka Titik!” katanya. “Oh ya? Sepertinya ini dari KPK.” Tebakku dengan yakin.

Dengan penuh semangat, aku dan bu Dian segera membukanya.

“Wah, bukunya banyak sekali. Alhamdulillah akhirnya dapat buku baru.” Kataku dengan riang. “Wah, iya banyak. Syukurlah, jadi bisa buat bahan read a load anak-anak PAUD dan untuk gerobak baca.”

Tak lama, bu Dian langsung mepanggil nera dan zaka yang saat itu sedang asyik bermain. “Nera, Zaka! Ini ada buku baru. Bagus-bagus lho! Siapa yang mau ibu read a load?” tanya bu Dian dengan nada semangat.

Seketika itu, mereka berdua langsung berlari dan duduk di pangkuan ibunya sambil memilih salah satu buku yang ada untuk dibacakan. Lalu, bu Dian pun dengan antusias membacakannya dengan lantang. Nera dan zaka terlihat anteng, dan senang mendengarkannya.

Tiba-tiba. satu anak kecil mendekat. ternyata, adik Nera dan Zaka yaitu Keyla. Tak ketinggalan, ia yang baru bangun dari tidurnya, langsung mendekatiku dan mengambil beberapa buku lalu menyodorkannya kepadaku. Seraya meminta untuk read a load. Tentu tidak mungkin kutolak tawaran bocah kecil itu. Langsung kupangku dan kubacakan buku yang ia pilih dengan penuh semangat.

Setelah satu buku selesai dibacakan Ibu. Akhirnya, read a load diakhiri karena hari sudah semakin sore. Ibu mengajak Nera, zaka, dan Keyla untuk mandi. Tapi, apa yang terjadi? Nera merengek enggan mandi. Ia meminta dibacakan lagi buku-buku itu sampai selesai. Akhirnya, Ibu balik memberikan pilihan kepada Nera.“Bagaimana kalau mandi dulu, nanti Ibu lanjutin lagi ceritanya?” bujuk Ibu.“Nggak mau, lanjutin lagi ceritanya!” rengek Nera. Dengan segala bujuk rayu Ibu. Akhirnya, Nera dan kedua adiknya mau untuk mandi terlebih dahulu. Setelah selesai mandi, Ibu pun menepati janjinya untuk melanjutkan cerita dari buku-buku barunya itu.

Wah sungguh menyenangkan ya? Kalau anak-anak merengek tapi mintanya untuk dibacakan buku. Inilah kebiasaan yang perlu ditanamkan sejak dini pada anak-anak. Begitu juga orang tua. Harus berlatih sabar dan tidak boleh malas untuk senantiasa menuntun anak-anak membacakan buku.

Salam Literasi!

Leave a Reply