Categories
Resensi Buku

Medan Penemuan Eksistensi

Judul: Rapijali: Menjadi
Penulis: Dee Lestari
Penerbit: Bentang Pustaka
Terbit: Juli 2021
Tebal: 477 halaman

Pusat persoalan novel Rapijali dalam Mencari dan Menjadi karya Dee Lestari ada pada tokoh Ping. Melalui tokoh Ping ini persoalan pencarian prestasi grup band Rapijali, dilema keluarga, dan kotornya politik pemilihan gubernur terjadi.

Jika pada novel pertama, Rapijali Mencari, masih sebatas pengenalan persoalan dan penjelasan konteks persoalan, maka pada novel kedua Rapijali Menjadi, persoalan itu mencapai klimaksnya dan terselesaikan dengan baik.

Pada akhirnya perjuangan grup band Rapijali menjadi terpopuler di Idola Bandung Indonesia yang diselenggarakan TVRI. Hasil perjuangan ini membuat Rakai, Ping, Jemi, Andre, Lodeh, dan Inggil mencapai titik bahagianya. Tidak hanya bahagia sebagai pemenang, tetapi bahagia dalam pengakuan persahabatan yang akan dijalin terus.

Dari perjuangan menjadi grup band terbaik ini, Ping kemudian menemukan rahasia terbesar dalam hidupnya. Rahasia yang tak diketahui selama 17 tahun terbongkar. Rahasia bahwa Guntur yang selama ini mengasuhnya adalah ayah kandungnya sendiri.

Rahasia ini kemudian dimanfaatkan lawan politik Guntur, yaitu Ganda yang menyebut sebagai skandal. Eksploitasi skandal Guntur yang punya anak Ping ini masuk ke ruang politik yang membawa kehancuran Guntur. Guntur yang awalnya calon terkuat untuk jadi gubernur pun gagal.

Dari problematika inilah, Ping dan Rakai menemukan formasi cintanya yang lama terpendam. Pengakuan cinta keduanya yang memberikan konsekuensi sakit hati pada Oding yang mencintai Ping dan Jemi yang mencintai Rakai. Jemi dan Oding pung tersingkirkan demi memberi ruang cinta pada Ping dan Rakai.

Kekuatan Ping dalam mengatasi berbagai tekanan hidup inilah yang juga membuat mimpinya untuk kuliah di jurusan musik tercapai. Dari sinilah, konteks novel Rapijali bergeser ke ruang tokoh-tokoh yang sudah menjadi mahasiswa.

Alur yang bergeser ini memberikan warna yang kemudian berbeda dalam novel. Perubahan tokoh-tokoh pun terjadi karena keberadaan Ping yang mampu mengatasi berbagai persoalan hidupnya. Perubahan tokoh-tokoh ini terjadi karena keberhasilan Ping dalam menaklukkan medan pertempuran dalam pencarian dirinya.

Ping membuat teman-temannya memahami pentingnya komitmen dan persahabatan. Ping membuat Guntur mundur dari panggung politik dan menerima kekalahannya. Ping membuat Oding dan Jemi pergi untuk pencarian mimpi terbaiknya.

Ping mengubah hidup banyak tokoh. Ping berhasil tampil dalam medan pencarian eksistensinya. Ping berhasil menemukannya sehingga orang-orang di sekelilingnya pun berubah.

Namun, novel ini masih menyisakan persolan bagaimana dengan kisah cinta Ping dan Rakai yang baru dimulai. Bagaimana hubungan Ping dan Guntur yang baru dimulai. Bagaimana keberadaan Inggil, Buto, Jemi, dan Oding yang juga baru dimulai di bangku perkuliahan? Pertanyaan-pertanyaan inilah yang akan dijawab dalam seri ketiga novel Rapijali Kembali. Kita tunggu seri ketiganya yang sedang proses terbit.

Leave a Reply