Sebagai organisasi yang baik dan terus berkembang, Forum TBM Kab. Bantul melaksanakan Musyawarah Daerah, pada hari Sabtu, 16 April 2022, secara daring. Musda ini adalah salah satu amanat yang tertuang dalam AD/ART Forum TBM, di mana masa periode kepengurusan selama 5 tahun.
Organisasi yang dapat meregenerasi kepengurusan adalah organisasi yang sehat, organisasi yang akan terus berkembang untuk bergerak dan menggerakkan literasi di daerah.
Musyawarah Daerah Forum TBM adalah ajang silaturahmi antara pengelola Taman Bacaan Masyarakat, dengan Pengurus Forum TBM serta mengevaluasi kinerja-kinerja yang telah dilaksanakan oleh pengurus terdahulu, serta membuat rekomendasi untuk kepengurusan berikutnya yang lebih baik.
Mendemisionerkan ketua lama yaitu Mas Suroto (akrab dipanggil Mas Izur) dan memilih ketua baru salah satu agenda dari Musyawarah Daerah. Oleh karena itu, ada 5 calon ketua Forum TBM Kab. Bantul. Kelima calon ketua tersebut berasal dari TBM yang berada di daerah Bantul. Pertama Eva Zuniana Nurohmah (TBM Baitul Fikri), Kuat (TBM Jembatan Edukasi Siluk), Moh. Mursyid (Perpustakaan Emha Ainun Nadjib), Sri Suratiyah (TBM PAUD Bintang-bintang), Siti Zamronah (TBM Widuri Pandan).
Mas Indra, Ketua Forum TBM Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, turut hadir menyaksikan jalannya Muswda. Mas Indra juga menjadi saksi alotnya dinamika pemilihan calon ketua Forum TBM. Namun kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar. Selain Ketua Forum TBM DIY, Sekjen Forum TBM Mbak Heni Wardatur Rohmah juga turut hadir dan menyaksikan jalannya Musda.
Setelah pendiskusian yang cukup panjang, akhirnya terpilih Kuart Kuat dari TBM Jembatan Edukasi Siluk sebagai Ketua Forum TBM periode 2022-2027.
Mas Kuart Kuat akan mengemban amanah selama 5 tahun ke depan. Beliau tentunya akan bergerak, membuat literasi di Kab. Bantul lebih baik lagi.
Tabik.