Pandeglang – TB. Asep Rafiudin Arief, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang meresmikan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Mi’raj di Kampung Dahu Kecamatan Cikedal, Pandeglang (24/12/20). Kegiatan yang dirangkaikan dengan distribusi tas sekolah baru untuk yatim dhuafa serta penyaluran Alquran untuk masjid dan majlis taklim merupakan rangkaian program CEO Kampung di bawah koordinasi Pusat Pengembangan Kawasan Perkampungan (PPKP) CK.
“TBM Mi’raj dan kegiatannya akan mengangkat derajat ilmu dan peradaban di perdesaan. Saya berharap kegiatan seperti ini tidak berhenti di Kampung Dahu, namun menyebar ke kampung-kampung lain di Pandeglang. Kita butuh sumber daya pemuda yang menginspirasi warga untuk berkolaborasi membangun Pandeglang dari kampung.” Imbuh Asep yang juga pendiri Beasiswa Sabar.
Direktur PPKP, Faiz Romzi, mengatakan bahwa kegiatan ini berada di bawah bendera besar program CEO Kampung.
“Seluruh Genius Kampung wajib menjadi CEO Kampung. Berkolaborasi dengan berbagai elemen kampung, memantik kegiatan berkelanjutan bersama-sama masyarakat sejak mereka masih studi di kampus.”
Dalam mengakselerasi pembangunan di kampung, seluruh Genius Kampung (penerima manfaat program Cendekiawan Kampung) dibebaskan merancang program berkelanjutan bersama masyarakat. Di Dahu, mereka merancang pusat informasi dan ilmu pengetahuan berbentuk taman baca. Ahyani, GK yang kuliah di STKIP Setiabudhi Rangkasbitung menegaskan bahwa TBM didirikan sebagai dasar pengetahuan bagi kegiatan-kegiatan yang akan digulirkan.
“Misalnya kita gulirkan Gerakan Melak Cabe di Buruan, maka TBM menyiapkan buku-buku bagaimana bertani cabai yang baik. Harapannya, warga merasakan langsung manfaat membaca dalam praktik menanam cabai.” Tutur mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia, yang menjadi 20 Besar Duta Bahasa Provinsi Banten 2020 ini.
Poros Kolaborasi
Tokoh masyarakat Kampung Dahu mengapresiasi keberadaan TBM yang diinisiasi Genius Kampung. Anak-anak dan remaja bahkan tukang sayur saat istirahat suka membaca buku di TBM.
“Di setiap perayaan hari besar seperti maulid nabi, teman-teman TBM terlibat mengelola acara. Begitu mengetahui teman-teman mau membuat TBM, kami sepakat uang sisa acara dialokasikan untuk merealisasikan rencana teman-teman. TBM Mi’raj ini bukti kolaborasi masyarakat dengan anak-anak muda ini.” Imbuh Andi, tokoh masyarakat Kampung Dahu.
Sekretaris Desa Dahu, Zaenal Apipi yakin bahwa kehadiran TBM akan memberi dampak positif bagi warga.
“Saya melihat antusias yang besar dari warga. Mewakili desa, saya siap menampung gagasan. Kita akan bawa ide teman-teman ke Musrenbangdes.”
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh elemen kampung. Hadir juga pendiri CK, Atih Ardiansyah dan Irma Zakiyah beserta tim, Pembina CK yang juga Wakil Kepala SMA 11 Pandeglang Enjat Sudrajat, Tim Beasiswa Sabar, juga seluruh elemen masyarakat Kampung Dahu.